MEDIASINERGI.CO SINJAI — Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi penerima bantuan yang bertujuan membantu ibu-ibu para Korban Tindak Kekerasan (KTK) dalam rumahtangga maupun Korban Perdagangan Orang (KPO) yang dilaksanakan oleh Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Sakura Aljamaan, dilaksanakan di gedung kantor pemberdayaan perempuan Kabupaten Sinjai Sabtu pekan lalu.
Pemberian Bimtek dilakukan sebagai rangkaian pemberian bantuan usaha pemberdayaan yang bertujuan agar para ibu-ibu para korban tindak kekerasan rumahtangga dan Korban perdagangan orang, untuk bisa hidup mandiri untuk mensejahteraan keluarganya.
Kegiatan dilaksanakan kerjasama LKS Sakura Aljamaan dengan Kementerian Sosial RI dan Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan serta Dinas Sosial Kabupaten Sinjai dan Dinas Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Sinjai.
Bimtek diikuti sebanyak 32 orang yang merupakan penerima bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) dari Kementerian Sosial RI.
Direktur LKS Sakura Aljamaan, Dra. Suwarni Dg. Caya. M.Si mengatakan, bantuan UEP tersebut merupakan bantuan usaha kemandirian yang diberikan oleh Kementerian Sosial RI melalui LKS Sakura yang diperuntukkan kepada masyarakat korban tindak kekerasan dan korban perdagangan orang yang kurang beruntung. Bantuan seperti itu diberikan dengan harapan agar para korban kekerasan dalam rumahtangga dan juga korban perdagangan orang tersebut dapat hidup mandiri melalui usaha yang ditekuninya, sehingga mereka bisa pulih dari permasalahan yang dialaminya dengan harpan masalah tersebut tidak lagi terjadi pada dirinya, yang bisa mengakibatkan trauma yang mendalam.