MEDIASINERGI.CO WAJO — Banjir yang melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Wajo perlahan mulai surut. Meski demikian, dampak dari banjir yang terjadi beberapa hari tersebut menyebabkan kerusakan infrastruktur, seperti jalanan dan jembatan.
Kerusakan juga terjadi pada sejumlah rumah warga dan sarana pendidikan. Fasilitas milik pemerintah pun tak luput dari dampak banjir yang terjadi.
Seperti yang terjadi di Kecamatan Sabbangparu, dimana Intake Sistem Pengembangan Air Minum Ibukota Kecamatan (SPAM IKK) yang dalam kondisi memprihatinkan. Pasalnya posisinya yang berada di tepi Sungai Walennae, dikhawatirkan akan jatuh ke sungai karena tanah di sekitarnya terkikis akibat banjir.
Hal itu diungkapkan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Wajo, Rahman Rahim saat meninjau lokasi sarana milik PDAM itu, Minggu 23 Juni 2019 kemarin.
“Kondisinya sangat memprihatinkan. Melihat posisinya yang berada di tepi Sungai Walennae, dikhawatirkan akan jatuh ke sungai karena tanah di sekitarnya terkikis akibat banjir,” ungkap Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Wajo ini.