Home / Advertorial / Sulsel / Wajo

Selasa, 3 September 2019 - 10:30 WIB

Hadiri Pengundian Lapak Pasar Tempe, Wabup Wajo Tegaskan Tidak Ada “Daeng Mareppe”

MEDIASINERGI.CO WAJO — Dinas Perdagangan Kabupaten Wajo melakukan pengundian nomor lapak Pasar Tempe, Selasa, 3 September 2019. Pembangunan Lapak sementara ini pasca kebakaran pasar Tempe beberapa waktu lalu.

Pengundian lapak yang dilaksanakan di depan pasar tempe tersebut dihadiri langsung Wakil Bupati Wajo H. Amran SE. Juga hadir Sekda Wajo H. Amruddin, Anggota DPRD wajo H. Sudirman Meru, Kasat Pol PP, Kapolsek Tempe, Danramil Tempe dan ratus korban kebakaran.

Baca Juga:  Sekretaris Disdikbud Wajo Yahya Laksanakan Aksi Perubahan "Gerbang Atap Sekolah" di Kecamatan Belawa

Wakil Bupati Wajo Amran SE menegaskan, yang mendapat lapak adalah korban kebakaran. “Dalam pengundian ini tidak ada istilah “Daeng Mareppe” (orang dekat). Semua pedagang korban kebakaran harus dapat tempat. Dan jangan ada yang dobel,” tegasnya.

Baca Juga:  James Wehantouw, Wartawan Senior Pedoman Rakyat, Siap Caleg Kota Makassar Lewat PSI

Amran SE mengungkapkan bahwa tidak ada lagi pungutan. Kalau ada pungutan laporkan, kalau memang terbukti melanggar maka akan diberikan sanksi tegas. “Saya juga harapkan agar dalam pengundian ini disesuaikan jenis usahanya dan para pedagang menandatangani persetujuan pembagian tempat,” pungkasnya.

Share :

Baca Juga

Sulsel

Munafri Bareng Mentan dan Idrus Marham Jalan Santai KKSS di Makassar

Sulsel

LAFKESPRI Lakukan Survei Akreditasi di Klinik Utama PM Maros

Sulsel

Munafri: KKSS Rumah Besar Warga Sulsel, Wadah Bersatu Membangun Negeri

Sulsel

SMSI Sulsel Menetapkan FAS Rahmat Kami Sebagai Plt Ketua SMSI Kabupaten Soppeng

HALO POLISI

Diserahterimakan Jabatan Kapolsek Marioriwawo dan Lilirilau serta Kanit Regident

Sulsel

Dies Natalis ke-43 FKM Unhas, Munafri Dorong Sinergi Percepatan Zero Stunting

Sulsel

BPR Hasamitra Buka Cabang, Appi Sebut Langkah Strategis Dorong Ekonomi Makassar

Sulsel

CV Hadaf Karya Sosialisasikan Pembukaan Tambang Emas di Enrekang