Home / Kesehatan

Sabtu, 22 Januari 2022 - 08:09 WIB

Jenis Obat Darah Rendah yang Perlu Diketahui

Jenis Obat Darah Rendah yang Perlu Diketahui.--Alodokter--

Jenis Obat Darah Rendah yang Perlu Diketahui.--Alodokter--

MEDIASINERGI.CO KESEHATAN — Obat darah rendah umumnya diperlukan bila perubahan pola makan dan gaya hidup tidak cukup untuk mengatasi kondisi tersebut. Meski cukup sering terjadi dan biasanya tidak bergejala, darah rendah bisa saja menyebabkan komplikasi berbahaya pada kondisi tertentu.

Normalnya, tekanan darah orang dewasa adalah 120/80 mmHg. Tekanan darah dapat dikatakan rendah bila berada di bawah 90/60 mmHg. Kondisi yang juga disebut hipotensi ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti usia, keturunan, perdarahan, konsumsi obat-obatan tertentu, sepsis, dehidrasi, dan kehamilan.

Hipotensi umumnya tidak menimbulkan gejala. Namun, sebagian penderitanya dapat mengalami gejala berupa mual, pusing, lemas, pandangan buram, hingga kehilangan kesadaran.

Hipotensi yang tidak terkontrol bisa memicu komplikasi berbahaya, misalnya cedera akibat jatuh pingsan, gangguan otak, penyakit jantung, stroke, dan syok. Oleh karena itu, penyakit ini perlu diobati guna mencegah komplikasinya.

Baca Juga:  Jus Daun Pepaya Ternyata Simpan Manfaat Luar Biasa untuk Kesehatan

Penanganan awal darah rendah dilakukan dengan mengubah pola makan dan menerapkan gaya hidup sehat. Bila langkah awal tersebut tidak efektif untuk meningkatkan tekanan darah dan mengatasi gejala yang Anda alami, dokter akan memberikan obat sesuai dengan penyebab yang mendasarinya.

Obatan-obatan tersebut lebih sering diberikan kepada penderita hipotensi yang disertai gejala atau tanda penyakit tertentu. Nah, ada beberapa jenis obat yang umumnya diberikan oleh dokter, di antaranya:

1. Midodrine
Obat midodrine lebih sering digunakan untuk mengobati hipotensi ortostatik, yaitu hipotensi yang dipengaruhi oleh perubahan posisi tubuh. Obat ini bekerja dengan cara menyempitkan pembuluh darah, sehingga tekanan pada pembuluh darah meningkat dan tekanan darah pun akan naik.

Baca Juga:  Tips Cegah Masalah Kesehatan Kala Terlalu Lama Memakai Masker

Namun, ada beberapa efek samping yang dapat muncul dari penggunaan obat ini, seperti kesemutan, panas dingin, sulit buang air kecil, dan muncul ruam pada kulit.

2. Fludrocortisone
Selain midodrine, fludrocortisone juga dapat digunakan untuk mengobati hipotensi. Obat ini bekerja dengan meningkatkan volume darah dan kadar garam dalam pembuluh darah, sehingga jantung dapat memompa darah lebih kuat dan meningkatkan tekanan darah.

Fludrocortisone juga dapat menimbulkan efek samping, seperti sakit perut, jerawat, muntah, dan gelisah.

3. Katekolamin
Katekolamin bisa membuat jantung berdetak lebih cepat dan pembuluh darah menyempit, sehingga tekanan darah akan meningkat. Obat ini tersedia dalam bentuk suntik dan hanya diberikan kepada penderita hipotensi akibat kasus berat, seperti syok anafilaktik atau syok kardiogenik.

Share :

Baca Juga

Kesehatan

Satu Lagi Manfaat Puasa, Bikin Kamu Awet Muda

Kesehatan

Nabi Muhammad SAW Anjurkan Puasa Syawal

Kesehatan

11 Manfaat Labu Kuning: untuk Kecantikan hingga Kesehatan

Kesehatan

Manfaatnya untuk Kesehatan Rutin Konsumsi Buah Nanas

Kesehatan

Sayuran Memiliki khasiat Turunkan Asam Urat Tinggi

Kesehatan

Selain Menyegarkan, Ini Manfaat Timun untuk Tubuh Anda

Kesehatan

Pilih Camilan Sehat Untuk Penyandang Diabetes

Kesehatan

Kualitas Seks Mau Lebih Prima? Lakukan 4 Olahraga ini