Menurut Dheni, ada beberapa persyaratan yang harus dilalui peserta. Dalam lomba, PWI akan mengundang Penyair Indonesia sebagai Dewan Juri. Beberapa ketentuan itu antara lain:
– Menggunakan medium pendukung artistik-estetik seperti musik, tari, seni rupa dan lain-lain. Jika pendukung (latar belakang) puisi menggunakan ciptaan orang lain, harus menyebutkan sumbernya.
– Boleh memiliki berbagai gambar, video atau film. Puisi bisa karya sendiri atau karya orang lain. Direkam dalam durasi maksimal 5 menit.
– Puisi memilih tema; “Indonesia Bangkit, Bersemi di Tengah Keterpurukan.”
Mengajak rakyat Indonesia bangkit di tengah keterpurukan ekonomi, politik, sosial, hukum, budaya dan kemanusiaan.
– File video puisi multimedia dikirim menggunakan format MP4, dengan resolusi rekaman minimal 15 Mb, full HD.
– Batas waktu pengiriman video hasil karya hingga 25 Desember 2023, pukul 23.59 WIB. Di sudut kanan atas video, dibuat Logo HPN 2024. Hasil karya dikirimkan ke anugerahpwi2024@gmail.com atau winapwipusat@yahoo.com.(r)
Editor: Manaf Rachman