MEDIASINERGI.CO LUWU RAYA — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melaporkan total sebanyak 27 unit rumah tersebar di empat desa wilayah Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulse) terjang banjir dan tanah longsor pada Sabtu 7 Juni 2025 sekira pukul 19.30 WITA.
“Tingginya curah hujan dan durasi cukup lama sejak sore hingga malam hari mengakibatkan banjir di Desa Baloli dan Desa Radda, Kecamatan Baebunta dan Tanah longsor di Dusun Lena Desa Pararra, Kecamatan Sabbang. Ketinggian muka air 1-1,5 meter,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Sulsel, Amson Padolo dikonfirmasi di Makassar, Minggu 8 Juni 2025.
Dari data BPBD dampak bencana banjir di Desa Bololi terdapat 20 unit rumah dengan dihuni 20 Kepala Keluarga. Selain itu, satu unit masjid dan diperkirakan 20 hektare kebun kelapa sawit beserta sejumlah fasilitas umum maupun jalanan terendam air.
Sedangkan di Desa Radda, tercatat ada lima unit rumah dengan 5 KK juga turut terendam banjir, dua desa ini berada di Kecamatan Baebunta, Luwu Utara.
Sementara bencana tanah longsor terjadi di Dusun Lena, Desa Tnadung, Kecamatan Sabbang. Jalan poros Parara-Rongkong sepanjang 50 meter tertimpa longsoran tanah.
Selain jalan poros, dua unit rumah milik korban Zainuddin dan Sirman juga terdampak material tanah longsor. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun dampak bencana menimbulkan kerugian korbannya.