MEDIASINERGI.CO MAKASSAR —Akademisi Universitas Hasanuddin, Aswar Hasan berpendapat penanganan terorisme dan radikalisme memang perlu mendapat perhatian serius. Tidak hanya aparat keamanan tetapi juga masyarakat secara keseluruhan.
“Terorisme itu musuh bersama sehingga penanganan dan penyelesaiannya perlu dilakukan secara proporsional dan profesional,” kata Aswar di Warkop Hai Hong Makassar, Rabu 29 Januari 2019.
Aswar mengatakan pernyataan Kapolda Sulsel, Irjen (pol) Hamidin soal terorisme di Sulsel tidak perlu ditanggapi terlalu reaktif. Sebab statement itu lebih menjadi konsern dan perhatian Kapolda dalam memberi warning tentang terorisme dan radikalisme.
Mantan Sekjen Komite Persiapan Penegakan Syariat Islam (KPPSI) Sulsel ini mengakui secara history, Sulsel memang masuk dalam peta radikalisme di Indonesia. Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) juga sudah cukup lama memberi perhatian terhadap gerakan radikalisme di Sulsel.